Klothekan adalah Salah Satu Tradisi Bangunkan Warga Untuk Sahur Di Ponorogo.
Tek-tuk
tek-dur… Tek-tuk tek-dur…suara kentongan dipukul berirama. Sahuur….sahuuur ,
teriakan para peronda sahur ini terdengar di sepanjang jalan kampung di kota
Ponorogo. Cah Klothekan, demikian warga Ponorogo menyebutnya.
Klothekan
adalah tradisi membangunkan warga untuk melakukan sahur yang biasanya di
lakukan anak anak dan remaja, meski kadang mereka yang telah berumur pun ikut
melakukan tradisi klothekan.
Anak
anak dan remaja di Ponorogo biasanya memilih tidur di masjid/mushola saat bulan
puasa. Hal ini dilakukan agar mereka lebih mudah berangkat bersama saat
melakukan klothekan.
Alat
utama klothekan umumnya kentongan bambu dan jerigen, karena mudah diperoleh dan
tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk membuatnya.
Warga
yang melakukan tradisi klothekan biasanya disebut nethek, dilaksanakan jam
02.30 hingga sekitar jam 03.30 Pagi dengan rute keliling kampung masing masing.
Source;panoragan